Thursday, June 29, 2023

Bakti Kepada Orang Tua

 


Orang tua merupakan perpanjangan tangan Allah swt, terutama seorang ibu. Setiap manusia berasal dari Allah swt melalui perantara ibu dan bapaknya dan setiap orang pun punya keinginan untuk membahagiakan ibu dan bapaknya, Imam Bukhari dan Imam Muslim Menuliskan dalam kitab mereka berdua bahwa suatu ketika ada seorang sahabt yang bertanya kepada Rasulullah saw “ Yaa Rasulullah siapa kah diantara ibu bapak ku yang paling berhak untuk diperlakukan dengan baik dalam baktiku”, Rasul menjawab “Ibumu” lalu sahabat bertanya “Kemudian siapa” nabi menjawab “Ibumu” sahabatpun kembali bertanya “siapa lagi” jawab nabi  “ibumu” sahabat bertanya lagi “setelah itu siapa lagi” nabi menjawab “Bapakmu”.

Setelah empat kali bertanya  dengan tiga kali bakti untuk ibu dan sekali bakti untuk ayah, hal ini sangatlah wajar karena pengorbanan seorang ibu untuk melahirkan sesok manusia di muka bumi ini bukanlah perkarah yang gampang mulai dari mengidam ada-ada saja rasa yang tidak enak dirsakan sampai hal yang tak masuk akalpun bisa terjadi jikalau mengidam nya si ibu hamil sudah terlalu parah bahkan sampai menurun kesehatannya badan terasa lelah dan capek, ketika menjelang beberapa bulan perut si ibu mulai membesar membuatnya susah untuk bergerak terasa ada yang mengganjal dan membuat dada terasa sesak seolah ada yang mendorong kedalam dada kemudian bila sudah mendekati waktu persalinan pinggan terasa sakit mau rukuk pun sulit mau bangun dai tidur pun harus perlahan jangan sampai tergesa-gesa karena bisa menggangu bayi dalam perut dan puncaknya kesusahan seorang ibu adalah  ketika melahirkan itulah yang dikatakan susah di atas susah lemah di atas lemah kesakitan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata bagaikan tulang-tulang yang dipatahkan bersama-sama kalau seorang ibu memilih lari dari ruang bersalin untuk menghindari  rasa sakit tersebut pasti ia akan lakukan tapi itu tidak bisa dilakukan.

Setelah bayi lahir semua kesakitan akan terbayangkan dengan lunas dengan sosok manusia yang sangat lucu, begitulah pengorbaan seorang ibu tapi kesusahany tidak berhenti disitu saja ia harus menyusui dan merawat anaknya dengan kasih sayang Karen itulah sifat Allah yang dititipkan kepada seorang perempuan yaitu Ar-rahim dengan sifat inilah perempuan bisa dan mau merawat anaknya walupun dengan segala kenakalan anaknya, sehingga nabi menyebutkan bahwa yang lebih berhak dan diutamakan mendapatkan bakti seorang anak adalah ibunya walaupun dan memang juga bahwa ibu adalah perempuan yang selalu membutuhkan bantuan terlebih lagi bantuan dari anaknya.

Ibu merupakan perempuan yang sangat dimuliakan yang telah melahirkan kita kedunia ini dengan taruhan nyawa menyusui, menyuapi, melindungi dari panas dingin serta mengasihi dengan penuh ketulus dan keikhlasan. Ibu atau mama adalah sosok perempuan pertama yang kita kenal, dia tempat berteduh membasuh peluh, dia yang paling mengerti keadaan anaknya ketika anaknya terjatuh ia mengangkat dan memberikan semangat baru, bahkan begitu mulianya kedudukan kedua orang tua nabi menegaskan bahwa ridho Allah tergantung pada ridha orang tua dan murkanya Allah tergantung pada murkanya orang tua, bahkan Allah mensejajarkan antara durhaka kepada orang tua dan mensyirikan Allah, Allah swt katakan.

 

إِحْسَانًا وَبِالْوَالِدَيْنِ شَيْئًا بِهِ تُشْرِكُوا وَلا اللَّهَ وَاعْبُدُوا

“Sembahlah Allah dan janganlah mempersekutukannya dengan sesuatu apapun dan berbuat baiklah pada ibu bapakmu

Sabda Rasulullah saw “tidak termasuk golongan kami orang yang tidak menyayangi anak kecil dan tidak mengormati orang tua” beliau juga bersabda “siapa saja seorang pemuda yang menghormati orang tua karena usianya maka pasti Allah menakdirkan baginya pada musa tuanya pasti Allah menakdirkan baginya pada masa tuanya ada orang yang menghormatinya”

Itulah rumus yang Allah gambarkan pada manusia tidak akan disayangi orang yang tidak menyayangi orang lain, begitupun dengan orang tua jika seorang anak berbakti kepada orang tuanya maka kelak ketika si anak menjadi orang tua anaknya pun akan berbakti kepadanya, begitupun sebaliknya jika ada anak yang durhaka pada orang tuanya kelak ketika ia menjadi orang tua anaknya pun akan durhaka terhadap dirinya karena ada satu dosa yang hukumannya Allah majukan didunia yaitu dosa kepada kedua orang tua.


0 comments:

Post a Comment